TIPS MENJAGA KEBERSIAHAN HANDUK MANDI

 

Handuk memang menjadi salah satu benda yang wajib dimiliki di rumah karena membantu dalam mengeringkan tubuh usai mandi. 

Namun, seringkali banyak yang mengganggap handuk termasuk benda yang bersih. Padahal jika sudah dipakai berkali-kali tentu membuat benda menjadi sarang kuman penyakit. Belum lagi bila kebersihan handuk sama sekali tidak diperhatikan. 

Handuk yang rajin dicuci tentu akan membuat keluarga Mama terhindar dari infeksi, bakteri atau jamur yang telah bersarang lama di dalamnya. Salah satu tanda yang harus diperhatikan yaitu saat aroma handuk mulai berbau tidak sedap. Ini menandakan kalau handuk harus segera dicuci.  

Berikut ini ada beberapa cara yang perlu Anda lakukan untuk menjaga kebersihan handuk mandi.

1. Rutin mencuci handuk

Handuk yang digunakan untuk mandi harus rutin dibersihkan agar tidak menjadi sarang penyakit. Usahakan untuk mencuci atau mengganti handuk setiap satu minggu sekali. 

Mama tidak perlu menunggu handuk beraroma tidak sedap terlebih dahulu baru dicuci. Bila sudah waktunya, disarankan untuk langsung dicuci tanpa perlu menunda-nunda. 

Semakin ditunda, kondisi handuk akan menjadi sarang kuman serta bakteri penyakit.

 

2. Hindari bertukar handuk 

Ma, mulai sekarang setiap orang di dalam rumah harus memiliki handuk pribadi ya. Selain sikat gigi, handuk sebenarnya termasuk salah satu benda pribadi yang tidak boleh saling ditukar walau dengan keluarga sendiri. 

Beberapa kondisi kulit tertentu seperti kudis dan kurap mudah sekali menular ke orang lain melalui kontak fisik langsung ataupun peralatan pribadi, termasuk handuk yang digunakan bersama. 

Kegiatan bertukar handuk juga akan membuat segala bakteri di dalamnya berpindah dari satu orang ke orang lainnya. Salah satu jenis bakteri yang bisa ditularkan yaitu Staphylococcus Aureus, sehingga dapat menimbulkan jerawat dan infeksi penyakit kulit lainnya. 

Terlebih saat ada anggota keluarga yang memiliki penyakit pada kulitnya seperti kudis atau kurap. Penyakit kulit yang satu ini mudah sekali tertular ke orang lain hanya dengan terjadinya kontak fisik. 

3. Mencegah handuk berada dalam keadaan lembap

Kebiasaan tidak mengeringkan atau menjemur handuk setelah dipakai harus segera dihilangkan ya. Tak jarang banyak orang yang lebih suka menyimpan handuk di dalam kamar mandi tanpa dijemur di luar. 

Suhu kamar mandi yang lembap membuat handuk basah menjadi sulit untuk dikeringkan. Padahal handuk yang lembap hanya akan menimbulkan bau kurang sedap. 

Handuk lembap seolah membiarkan bakteri atau kuman penyakit berkembang biak di dalamnya. 

Usahakan tidak menggunakan handuk yang sudah beraroma kurang sedap terlebih mulai banyak bakteri bersarang. Saat handuk di rumah sudah mulai muncul bau, segera dicuci agar handuk lebih bersih dan siap digunakan.

4. Perhatikan cara mencuci handuk secara benar

Saat rutin dicuci, kondisi handuk akan lebih bersih dan terhindar dari segala jenis kuman penyakit. 

Sebelum memulai, Mama harus bisa memerhatikan cara mencuci handuk yang benar. Apalagi handuk langsung bersentuhan dengan kulit saat dipakai, sehingga harus dibersihkan agar tidak berisiko terkena infeksi kulit. 

Usahakan untuk menggunakan suhu air 60 derajat Celcius dengan deterjen yang tepat. Untuk menghindari terjadinya infeksi kulit saat mencuci handuk, cobalah untuk menggunakan sarung tangan dan segeralah bersihkan tangan selesai mencuci handuk. 

5. Segera menjemur handuk usai dicuci

Handuk yang sudah dicuci usahakan tidak ditinggalkan di dalam mesin cuci terlalu lama ya, Ma. Bila dibiarkan, maka akan menyebabkan kuman bakteri kembali berkembang.

Usahakan tidak terlalu malas dalam menjemur atau memindahkan handuk dari mesin cuci usai proses pencucian selesai. Pindahkan langsung ke mesin pengering atau segera menjemurnya di bawah sinar matahari. 

         Tujuan pencucian pada handuk adalah untuk menghilangkan zat kimia dan kuman yang masih menempel. Dengan begitu, Anda sudah tidak perlu khawatir lagi saat menggunakan handuk tersebut karena sudah bersih. Kulit Anda pun akan terhindar dari risiko penyakit kulit. Menjemur Handuk Menjemur handuk tidak hanya dilakukan saat selesai dicuci saja. Justru Anda harus menjemur handuk tersebut kapanpun setelah menggunakannya. Apapun jenis handuknya baik handuk microfiber ataupun handuk olahraga, Anda tetap harus menjemurnya setelah selesai. Hal ini karena setelah digunakan, handuk dalam keadaan basah dan lembab. Jika dibiarkan tanpa dijemur, maka handuk tersebut akan dijadikan sarang jamur. Jika sampai jamur tersebut menempel pada kulit, maka Anda pun akan terserang penyakit kulit. Saat menjemur, pastikan posisi handuk terbuka seluruhnya sehingga semua bagian handuk bisa kering. Ada baiknya pula menggantung handuk mandi di luar kamar mandi terutama saat harus menjemur handuk di sore atau malam hari. Mencuci Secara Berkala Tidak hanya handuk mandi baru yang harus dicuci tetapi handuk lama pun juga harus dicuci.

Cucilah handuk secara berkala. Waktu yang tepat untuk mencuci handuk adalah setidaknya seminggu sekali. Dengan mencuci secara berkala, handuk akan terhindar dari jamur yang akan membahayakan kulit Anda.Mencuci Secara Terpisah Ada baiknya mencuci handuk dan pakaian secara terpisah. Justru dengan memisahkan seperti ini, handuk akan lebih cepat bersih. Selain itu kotoran tidak akan berbaur. Semoga setelah mengetahui cara membersihkan handuk di atas, maka Anda pun bisa menggunakan handuk dengan nyaman dan terhindar dari penyakit kulit.

Handuk microfiber bisa dijadikan pilihan karena bahannya yang kuat, halus, dan tidak menimbulkan alergi. Handuk microfiber juga lebih bervariasi macamnya. Contohnya,

jika Anda lebih nyaman keluar kamar mandi dengan menggunakan handuk, maka pakai saja handuk baju. Selain itu, handuk jenis ini juga lebih menarik dari segi warna. Karena itu, handuk microfiber sangat cocok untuk handuk souvenir, handuk hotel, ataupun handuk sauna termasuk lap microfiber. Intinya, handuk jenis ini juga bisa menunjang bisnis Anda. Yang menarik lagi, harga yang ditawarkan juga terjangkau.

Harga handuk microfiber bervariasi mulai dari Rp. 50.000 hingga Rp. 250.000. Harga tersebut tergantung dari jenis handuk yang Anda inginkan. Misalnya saja, Anda suka dengan handuk baju, maka Anda bisa memilihnya dalam beberapa variasi. Desainnya pun modern dan tentu saja tidak seperti handuk pada umumnya. Selain handuk untuk tubuh, Anda pun juga bisa membeli handuk microfiber khusus untuk rambut. Karena banyak pilihan tersebut, handuk microfiber juga didesain untuk siapa saja baik anak-anak, muda, dan tua. Handuk microfiber memang tersedia untuk anak-anak, pria dan wanita.

Handuk ini juga sudah tersedia dan mudah dicari. Untuk pembelian secara online, Anda bisa mengunjungi www.Microfiber.co.id. Toko online ini menyediakan berbagai produk handuk microfiber sesuai kebutuhan dan kesukaan Anda. Dengan hadirnya handuk microfiber, maka secara tidak langsung Anda pun ikut menjaga kesehatan kulit dari jamur dan penyakit kulit lainnya. Kalaupun tidak digunakan untuk mandi atau olahraga, digunakan sebagai souvenir pun cukup menarik, bukan? Dipadukan dengan cara membersihkan yang benar, tentu hidup Anda dan keluarga akan semakin sehat dan segar serta bebas dari penyakit kulit akibat jamur yang menempel pada handuk.